Kapolsek Mandau Tingkatkan Giat K2YD -->

Iklan Semua Halaman

Kapolsek Mandau Tingkatkan Giat K2YD

Sunday, June 16, 2019

Lalulintaskriminalitas.com, Duri –  Dalam rangka Antisipasi Kejahatan jalanan, Antisipasi Narkoba, Sajam dan Antisipasi Balap Liar ( A3 ) Ops Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan ( K2YD ) diwilayah hukum Sektor Mandau Polres Bengkalis pada hari Sabtu, 15 Juni 2019 mulai jam 23 :00 Wib sampai jam 00:30 Wib.

Untuk menekan angka kejatahan, Narkoba dan Balap Liar Polsek Mandau meningkatkan K2YD ( Kegiatan Kepolisian Yang di Tingkatkan) yang dipimpin Langsung oleh Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi S.IK, Waka Polsek Mandau AKP Ali

Suhud, Kanit Intel  Iptu. Hermanto, Panit I Reskrim Ibda R. Hutahean serta 15 personil Polsek Mandau. Kegiatan K2YD pada  sasaran pada  Lokasi Rawan  arena Balap Liar ( Bali ),  Narkoba , Premanisme, Sajam, dan Bahan Peledak

Kegiatan tersebut berupa  PatroIi diseputaran Jalan Hangtuah, Jalan Kayangan dan Jalan Sudirman,   dan pemeriksaan terhadap kelengkapan pengendara dan Kendaraan dijalan mawar, Jalan Aman Simpang Gate 3 PT. CPI.


Dalam Giat Antisipasi Balap liar Polsek Mandau berhasil amankan 8 unit kendaraan bemotor roda dua di simpang Geroga, jalan Sudirman dan simpang Gate 3 CPI, untuk kendaraan yang terjaring yang di duga balap liar dan trondol dilalukan Proses Tilang oleh unit Lantas polsek Mandau.

Kompol Arvin Hariadi S.IK  Kapolsek Mandau menghimbau kepada orang tua agar super ekstra mengawasi anak anaknya dari bahaya Narkoba dan Balap Liar, menurutnya kalau sudah kecanduan Narkoba mereka akan nekat berbuat apa saja seperti mencuri, merampok , pergaulan Bebas dan kejatan seksual lainnya, Begitu juga dengan Balap Liar yang dapat mengancam nyawanya sendiri dan orang lain.

“Bagi orang tua mengetahui anak anaknya yang sudah kecanduan Narkoba segera laporkan untuk Rehabilitas, kami akan bantu menjembatani untuk Rehabilitas , jangan takut , tidak akan kami tahan tapi kalau sudah tertangkap tangan ada BB terpaksa harus melalui proses Hukum,” Himbau Kapolsek

Kompol Arvin menambahkan,” Sekarang bahaya Ngelem yang juga sudah merebak kepada  anak anak SD dan SMP sampai kepelosok Desa, Ngelem juga dapat merusak jaringan otak calon calon pemimpin Bangsa, bagi masyarakat yang melihat atau menemukan anak anak yang sedang ngelem silahkan tangkap antarkan ke Polsek Mandau akan kami beri shock therapy

untuk efek jera,  “Marilah jadi Polisi bagi diri sendiri,” pesannya (Duis)