Yusri Dachlan SH : AMAN Pilihan Tepat -->

Iklan Semua Halaman

Yusri Dachlan SH : AMAN Pilihan Tepat

Tuesday, December 1, 2020


Pilkada kabupaten Bengkalis sudah dekat, jangan salah pilih, pilihan mu menentukan nasib Bengkalis kedepan, begitulah salah satu himbauan dari beberapa media sosial


Setelah saya melihat dari ke Empat pasang Calon saya teringat kisah Burung Pipit dengan Cicak pada Zaman Kenabian, 


Ketika Nabi Ibrahim dibakar siburung Pipit dengan gigih mengambil air setitik demi setitik untuk memadamkan Api, 


Sedangkan si Cicak sibuk meniup api supaya semakin membara


Lalu cicak berkata pada Pipit Hai Pit tidak akan padam api yg sebesar itu dengan air yg kau bawa, berapalah besar paruhmu,  lalu si Pipit juga berkata, kau juga Cak  apalah artinya tiupan mu yg kecil tidak akan membuat api membesar, tampa tiupanmu api akan seperti itu juga,  lalu pipit berkata lagi walaupun air yg aku bawa setitik demi setitik tapi Tuhan tau dibarisan mana aku berdiri.


Itulah dasarnya saya bergabung dengn Tim Aman, dari empat calon saya melihat ada seorang sosok pemimpin pada Abi Bahrun Paslon no Urut 2 dia seorang Ustadz, Taat dan Afidz Quran 


Trus masalah hukum bagi saya seorang pengacara seseorang tersangkut hukum apabila ada putusan pengadilan Sejauh ini belum ada, artinya sebaik dan sehebatnya pemimpin seperti apa lagi yg dicari oleh masyarakat kabupaten Bengkalis, 


Maka berdasarkan itulah saya mau bergabung dengan tim AMAN kalau dibanding dengan Profesi saya seorang pengacara tak sebanding.


Memang saya tak terkenal kalilah,  terkenal terkenal jambulah satu dua ada juga yg kenal saya, saya di letakkan di tim Relawan itupun tim Relawan Zona 3 yang membawahi 4 kecamatan yaitu kecamatan Mandau, Pinggir,  Bathin solapan dan Talang Muandau, itulah wilayah kerja saya


Karena saya melihat sosok itu ada pada Abi bahrun jadi saya tidak terlalu memandang posisi saya,  yang penting bengkalis harus dipimpin orang baik


Ada juga kawan kawan yg kontra, cuma itu dasarnya pak Yus.?, Ustadz sekarang banyak tidak bisa dipercaya. 


Jawab saya enteng saja kalau Ustadz saja sudah tidak dipercaya apa lagi orang lain, Mestinya begitu, ustadz yang taat kepada Tuhan, Afidz Quran tidak kita percayai apalagi orang lain,  iyakan


Memang Ustadz tidak seperti malaikat yg selalu benar,  tapi mereka punya dasar, pondasi atau filter, apabila mereka tersesat mereka akan cepat kembali, insyaallah tidak larut dalam kesesatan, itu bedanya.


Saya tdak memandang Suku Etnis yang Penting dia mampu membagun dan mensejahterakan Masyarakat Bengkalis 


Bagi masyarakat yang mengenal saya mau sehaluan dengan saya, inilah pilihan saya,  Nomor Urut 2 mau ikut dengan saya oke tidak mau tidak apa apa.