Winda Ancam Laporkan Onwer Arisan Online Ke Polisi -->

Iklan Semua Halaman

Winda Ancam Laporkan Onwer Arisan Online Ke Polisi

Monday, January 22, 2018


Mandau- Bengkalis(Lalulintaskriminalitas.com)Kecanggihan Jaman di Era digital membuat para member banyak terperdaya akibat iming-iming yang dijanjikan oleh Owner sehingga tidak jarang juga yang menjadi korban penipuan berkedok arisan berbasis online yang masih saja terjadi dan memakan korban. Seperti yang dialami Winda (29) salah seorang member berbasis Online  Koperasi Arisan Mandiri Jaya, Warga Jl.Rokan,Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis dan sejumlah member lainya yang tertipu dengan arisan online pasalnya  owner (pemilik),berkedok arisan Online tersebut  tidak pernah menanggapi member mereka.


Para member yang rata-rata kaum ibu-ibu beberapa hari ini dihebohkan dengan dugaan penipuan bermodus arisan online.


Uang arisan para anggota diduga dibawa kabur owner arisan online (Koperasi Arisan Mandiri Jaya) berinisial ED dan SL yang menurut informasi merupakan salah satu warga Desa.Harapan,Gang.Damon,Kecamatan.Mandau,Kabupaten.Bengkalis.


Hal tersebut terungkap ketika WN salah satu member menyampaikan keluhannya pada lalulintaskriminalitas.com pada hari Minggu,(21/1/18), bahwa Dirinya mengaku menjadi korban penipuan arisan online milik ED dan SL ini.


“ Saya sudah mengikuti arisan Online ini selama kurang lebih sekitar 6(enam) bulan dan selama itu juga saya selalu membayar uang sebesar Rp.630.000,-(enam ratus tiga puluh ribu rupiah) per 20 (dua puluh) harinya ," Cetusnya Winda dengan kesal.


" Bahkan saya pernah telat membayar uang tarikan atau Jula - Jula Yohana Melati selaku admin dari Koperasi Arisan Mandiri Jaya langsung mengirim sms kepada saya  bertuliskan himbauan seperti ini' Terkahir malam ini kami tunggu ya mak winda,lewat dari malam ini jatuh tempo(Japo) mak belum bayar juga mohon maaf kloter mak yang belum narik kami hanguskan," Jelas winda dengan membaca sms yang masih tersimpan di perangkat selularnya.


" Saat itu juga saya menelepon admin tersebut untuk menanyakan apakah memang seperti itu aturannya,dan pihak admin pun menjawab dengan singkat ' iya mak memang seperti itu aturannya ! Terang winda menirukan apa yang di katakan oleh admin tersebut.


" Saya pun bergegas mencari pinjaman ke sana kemari karena takut Kloter arisan saya akan hangus dan bisa dipastikan uang saya akan hilang,' Setelah mendapatkan pinjaman saya pun langsung memberikan uang tersebut kepada Jupri salah satu anggota dari Koperasi Arisan Mandiri Jaya yang bertugas untuk menjemput uang jula-jula yang saat itu datang kerumah," Tambahnya.


" Tapi setelah tiba giliran untuk menarik Jula-Jula tersebut , winda mengatakan uang tarikan tak kunjung diterimanya dari tgl 13/1 sesuai dengan nomor kloter arisan miliknya sampai sekarang ini. padahal ketika saya tanyakan kepada seluruh anggota Jula -Jula sebagian dari mereka mengatakan bahwa mereka sudah mentransfer sejumlah uang kepada Owner untuk pembayaran arisan atau Jula - Jula tersebut," Terangnya.


“ Mendengar informasi tersebut Lalulintaskriminalitas.com melakukan pengecekan terhadap grup arisan online tersebut ternyata para member mengeluhkan owner yang menghilang dan tak pernah merespon baik telefon atau sms yang ditujukan kepadanya, saya sudah coba sms dan telpon tapi enggak ada balasan kalo enggak ada niat baik dari ED dan SL mengembalikan uang saya, akan saya laporkan kepolisi” Ancamnya.


Sampai berita ini di turunkan pihak terkait belum bisa dihubungi ,( Galih )