Komentar
Baturaja, lalulintaskriminalitas.com- Guna memastikan kondisi warga dan wilayah yang terkena dampak banjir, gerak cepat dilakukan Pj. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Bersama Forkopimda OKU dengan meninjau titik lokasi Banjir yang ada di Kabupaten OKU, Selasa (07/05/2024) malam.
Diketahui bahwa pada hari Senin tanggal 06/05/2024 telah terjadi hujan deras di Kabupaten OKU. Dimana curah hujan yang melanda Kabupaten OKU berlangsung sekitar 7 jam yang mengakibatkan debit air sungai Ogan meluap sehingga beberapa titik daerah dataran rendah yang ada di Kabupaten OKU dilanda banjir.
Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten OKU Khususnya Pj Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Bersama Forkopimda OKU langsung mengambil tindakan Tanggap Darurat yang di lakukan bersama-sama dengan BPBD OKU serta OPD terkait yang ada di OKU, guna melakukan pengecekan keselamatan, memberikan Bantuan, menyiapkan bahan pokok makanan, perlengkapan keperluan bayi & anak, serta memberikan tempat berlindung/beristirahat yang di pusatkan di Rumah Dinas Bupati OKU untuk warga masyarakat OKU yang terkena musibah banjir di beberapa titik yang ada di OKU, antara lain Dusun Baturaja, Kelurahan Gotong Royong, Kebun Jati serta Desa Laya yang ada di Kecamatan Baturaja Barat dan Baturaja Timur.
"Pemerintah Kabupaten OKU juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumsel untuk menyiapkan bantuan sebesar 1,5M untuk para korban banjir yang ada di Kabupaten OKU ini agar bisa mengurangi beban para korban banjir dan semoga bantuan yang telah kita siapkan ini tentunya cukup untuk memfasilitasi dan membantu masyarakat yang terdampak banjir," ungkap Teddy.
Ditambahkan Teddy, Pemerintah Kabupaten OKU juga akan terus berupaya untuk memberikan pelayan kesehatan, makanan, serta obat-obatan kepada seluruh masyarakat yang ada agar seluruh masyarakat Kabupaten OKU yang ada tidak terkena penyakit yang di sebabkan oleh banjir.
"Tentunya kita sama-sama berdoa dan berharap semoga tidak ada korban jiwa yang di sebabkan oleh banjir yang ada di OKU ini dan debit air yang ada segera menyusut agar tidak ada banjir susulan," imbuhnya. (rd)